“Ini
ni yang paling gue nggak suka, orangnya disini tapi pikirannya kemana-mana.”
Pasti
dari kalian pernah dengar kata-kata tersebut atau bahkan sering pake banget.
Dan bisa jadi lo salah satu korbannya.
Well…
bagi gw sah-sah saja. Yup, dalam berpikir boleh saja bercabang. Asal dalam
tindakan, fokus. Kerjakan satu-persatu, utamakan yang lebih penting.
Ibarat
makanan; nasi dengan lauk sayur, ayam dan gorengan. Ceritanya lo lagi makan
bareng sama teman nih. Tiba-tiba teman lu nyletuk “Ko, gw perhatikan lu
makannya sama sayur mulu, yang lain nggak lu makan?”
Terus
lu jawab, “Gw kasian sama ni alat pencernaan. Masalahnya kalau sakit di dalam
nggak di luar.” Apalagi sakit hati *eh
“Gaya
banget lu, sampe segitunya,” lanjutnya.
“Gw
makan yang lain juga ko, pake di samba.”
“Emang
apa manfaatnya?”
Manfaatnya
ikuti setelah jeda berikut…hihihi
Jadi,
manfaatnya selain menjaga proses pencernaan, dalam hidup saat apa yang
diinginkan telah dicapai (Mind Mapping)
maka seseorang harus fokus dalam pengerjaannya. Maksudnya, “makan” apa yang
diambil duluan (Read- kerjakan apa yang kamu tuju terlebih dahulu).
Sedangkan
saat mengambil “makanan lain” adalah tanda bahwa harus berkomunikasi dengan partner kerja. Percaya pada Tuhan akan
baik-baik saja.
Catatan
buat kamu, saat sedang bersama temanmu, biar tak dibilang hal demikian, berhentilah
memegang hp. Meski pikiran dimana-mana tapi sama-sama mendengar cerita.
Komentar