Ya, aku memang susah jika dihadapkan dengan pilihan. Bukan plin plan dan tak pula ingin disebut plin plan. Bukan pula menuju penyebutan egois. Aku hanya ingin memberi kebebasan dan kesempatan, agar berani berpikir sendiri. Sejatinya, memang manusia bersosial. Ya, aku tau itu. Hanya saja salah menyalahkan masih ada dalam diri. Baca dan pahami baik-baik! Jika diri berani berpikir sendiri artinya tanggungjawab dan sanksi sudah melekat padanya. Dan jika ingin melibatkan pilihan dari oranglain masuk dalam pikiranmu, kau juga harus berani bertanggungjawab atas itu serta menyalahkan diri sendiri. Bukan malah menggerutu “sebenarnya itu gara-gra dia yang milihin pilihan (Pakaian, makan, aksesoris dan bla lainnya. Perutku jadi sakit, gagal dietku, penampilanku tidak menarik dan gerutu lainnya). Lalu gara-gara ikut dia juga “aku jadi pulang telat, bangun telat, nggak ngerjain pr, dimarahin ortu, guru dan macamnya). Kemudian ikut-ikutan ambil jurusan baik waktu sekolah ataupun...
TelingaMataJari 'Verba Volant Scriptta Manen"